Dewasa: Mau Coba Cara Unik Perhambat Orgasme?
Dewasa: Mau Coba Cara Unik Perhambat Orgasme? | Untuk memperhambat orgasme sebagian kaum pria selalu mencari cara. Dan sebagian pria juga, menunda selama mungkin tercapainya orgasme adalah suatu obsesi. Ini boleh dimaklumi. Sebab bagi sebagian kaum pria, setelah orgasme yang disertai ejakulasi, sulit untuk bisa kembali ereksi dan melanjutkan pertempuran di atas ranjang.
Menurut Men's Health dikutip Kamis (24/10/2013) rata-rata kemampuan sang pria untuk bercinta memang hanya sekitar 14 menit saja. Tentu itu boleh dibilang sangat baik, dibanding para penderita ejakulasi dini yang hanya rata-rata cuma mampu bertahan sekitar 24 detik. Lalu bagaimana kalau dalam waktu sependek itu saja sudah tak berdaya, sedangkan pasangannya belum merasa apa-apa?
Mengutip hasil suatu penelitian terhadap 110 pria, Men's Health kemudian mengabarkan, mereka yang melakukan gerakan memutar ke sekeliling vagina sambil sesekali miring - dan tidak sekadar bergerak maju-mundur - saat melakukan hubungan intim, terbukti lebih mampu mengendalikan ejakulasi.
Menurut Dudley Seth Danoff, M.D, seorang urolog di Cedar Sinai Medical Center, Los Angeles, AS yang memimpin penelitian itu, teknik atau cara seperti yang mereka gunakan memang dapat menghambat orgasme. Mengapa? Karena stimulasi di bagian kepala penis menjadi berkurang. Kalau memungkinkan, tak ada salahnya dicoba.
(Abd)
http://health.liputan6.com
ilustrasi |
Menurut Men's Health dikutip Kamis (24/10/2013) rata-rata kemampuan sang pria untuk bercinta memang hanya sekitar 14 menit saja. Tentu itu boleh dibilang sangat baik, dibanding para penderita ejakulasi dini yang hanya rata-rata cuma mampu bertahan sekitar 24 detik. Lalu bagaimana kalau dalam waktu sependek itu saja sudah tak berdaya, sedangkan pasangannya belum merasa apa-apa?
Mengutip hasil suatu penelitian terhadap 110 pria, Men's Health kemudian mengabarkan, mereka yang melakukan gerakan memutar ke sekeliling vagina sambil sesekali miring - dan tidak sekadar bergerak maju-mundur - saat melakukan hubungan intim, terbukti lebih mampu mengendalikan ejakulasi.
Menurut Dudley Seth Danoff, M.D, seorang urolog di Cedar Sinai Medical Center, Los Angeles, AS yang memimpin penelitian itu, teknik atau cara seperti yang mereka gunakan memang dapat menghambat orgasme. Mengapa? Karena stimulasi di bagian kepala penis menjadi berkurang. Kalau memungkinkan, tak ada salahnya dicoba.
(Abd)
http://health.liputan6.com
0 komentar:
Posting Komentar
Silakan anda berkomentar sesuai dengan Artikel diatas
Terima kasih......